K.H Hasyim Asy'ari menentang keras segala bentuk penjajahan asing terhadap negaranya. Pada masa kolonialisme ia menggugah segenap umat islam agar tidak melakukan donor darah kepada belanda. Ini suatu bentuk penentangan yang dilakukan K.H Hasyim Asy'ari. Selain itu beliau juga melarang para ulamak untuk mendukung belanda dalam pertempuran melawan jepang.
Pada tahun 1937 K.H Hasyim Asy'ari ditawari oleh ratu belanda Wilhelmina untuk mendapatkan bintang kehormatan, yang terbuat dari perak dan emas. Namun dengan tegas K.H Hasyim Asy'ari menolak penghargaan tersebut sembari menasehati para santrinya di tebuireng agar tidak mudah tergiur dengan godaan penjajah.
Dalam hal ini tidak ada kata-kata kompromi dengan orang-orang dholim yang telah menindas anak-anak bangsa. Oleh karena itu pada masa penjajahan K.H Hasyim Asy'ari tergolong orang yang berada di Garda terdepan dalam rangka menentang segala bentuk penjajahan dan penindasan.
Ada beberapa jihad yang tercatat dalam sejarah sebagai jihad kebangsaan yang dideklarasikan oleh K.H Hasyim Asy'ari.
Para tokoh kemerdekaan lainnya seprti bung tomo, dan jendral sudirman sangat merasa kehilangan sepeninggal beliau, karena semasa hidupnya K.H Hasyim Asy'ari sangat berjasa dalam rangka melawan penjajah.
Hadratussyaikh Hasyim Asy'ari
Moderasi, Keumatan, dan Kebangsaan
Zuhairi Misrawi
PT.Kompas Media Nusantara
Komitmen Kebangsaan K.H.Hasyim Asy'ari
Reviewed by As'ad Al-Tabi'in Al-Andalasi
on
November 03, 2011
Rating:
Reviewed by As'ad Al-Tabi'in Al-Andalasi
on
November 03, 2011
Rating:
No comments:
Komentar