Bagaimanapun Manusia Membutuhkan Rabbnya

Sebuah kisah yang patut menjadi pelajaran buat kita, dimana ketika Nabi Yunus As putus asa dengan keadaan umatnya saat itu. Umat nabi Yunus mengingkari akan kebenaran yang dibawa oleh nabi Yunus. Ini juga mengingatkan pada kita bahwa manusia memiliki batas kesabaran tak terkecuali nabi Yunus. Seperti yang diceritakan oleh Qudaimata, yang diceritakan oleh Ishak, dari duhak ibn Abbas bahwa hanya nabi Muhammad SAW, yang tak pernah melakukan hal itu pada ummatnya.
Lain hal nya dengan nabi Yunus disaat dia kehilangan kesabarannya, nabi Yunus memintakan bala kepada Allah agar ditimpakan pada kaumnya. Saat permintaannya di sampai kan Allah memerintahkan Jibril untuk menemui Malaikat Malik sebagai penjaga neraka untuk mengambil racun dari neraka hanya seberat satu helai rambut, untuk ditimpakan pada kaum nabi Yunus.
Allah berjanji akan didatangkan ujian itu tiga hari berikutnya, maka benar-benar terjadi. Sebelumnya nabi Yunus mengajak kedua anaknya kesebuah gunung, untuk menyelamatkan diri dan melihat betapa besar ujian yang ditimpakan Allah terhadap kaumnya. Seketika ujian itu menimpa kaum nabi Yunus.
Setelah ujian itu menimpa mereka, mereka berkumpul di sebuah lapangan yang sekarang diberi nama Tallu Ramadi Wa Talu Al-Taubati, dimana seluruh umat nabi Yunus, baik perempuan, laki-laki, remaja, anak-anak, tua, muda bahkan mereka membawa hewan ternak mereka di tempat ini. Kemudian mereka menaburkan debu di atas kepala mereka, dan meletakkan duri di telapak kaki mereka. Dan merekapun bermunajat pada Allah untuk memohon Ampunan-Nya.
Itulah sekilas cerita yang di ceritakan oleh duhak ibn Abbas yang mudah-mudahan dapat mempertebal keimanan kita...
Bagaimanapun Manusia Membutuhkan Rabbnya Bagaimanapun Manusia Membutuhkan Rabbnya Reviewed by As'ad Al-Tabi'in Al-Andalasi on November 03, 2011 Rating: 5

No comments:

Komentar